Adaptasi anime dari video game bukan hal baru, tetapi hanya sedikit yang mampu menyulap pengalaman bermain interaktif menjadi cerita visual yang kuat. Beberapa anime berhasil menangkap esensi game aslinya dan menyajikan dunia, karakter, serta konflik yang menyentuh secara emosional. Berikut adalah daftar anime terbaik yang berasal dari video game dan berhasil membuktikan bahwa cerita dari layar interaktif bisa menjadi tontonan yang memikat di layar kaca.
1. Cyberpunk: Edgerunners
Game asal: Cyberpunk 2077
Studio animasi: Studio Trigger
Anime ini berdiri sendiri dari alur utama game, namun tetap setia pada latar futuristik Night City yang kacau dan brutal. Ceritanya mengikuti David Martinez, remaja jalanan yang terjerumus ke dunia “edgerunners” setelah tragedi pribadi. Bersama netrunner misterius bernama Lucy, ia menghadapi korporasi, teknologi berbahaya, dan pilihan hidup yang tidak mudah.
Hal yang menonjol:
- Animasi yang cepat dan penuh energi dari Studio Trigger
- Soundtrack yang menyatu sempurna dengan atmosfer dystopian
- Lokasi dan suara yang sama persis seperti di game
- Alur cerita emosional yang memperluas semesta Cyberpunk 2077
Anime ini menjadi favorit penggemar karena berhasil menghidupkan dunia game dan mendorong pemain lama untuk kembali menjelajah Night City.
2. Arcane: League of Legends
Game asal: League of Legends
Studio animasi: Fortiche Production
Arcane menggali asal-usul dua karakter ikonik dari game: Vi dan Jinx. Berlatar di kota Piltover dan kawasan kumuh Zaun, cerita menyoroti hubungan saudara yang retak akibat ambisi, politik, dan perbedaan dunia.
Alasan anime ini mencuri perhatian:
- Teknik animasi gabungan 2D dan 3D dengan gaya visual khas
- Cerita yang fokus pada karakter dan hubungan antar manusia
- Penulisan naskah yang matang, tak perlu tahu game-nya untuk mengerti konfliknya
- Kolaborasi erat dengan tim pengembang game memastikan kesinambungan lore
Arcane menetapkan standar baru untuk adaptasi video game dengan pendekatan sinematik yang kuat dan narasi menyentuh.
3. Castlevania
Game asal: Castlevania Series (Konami)
Studio animasi: Powerhouse Animation Studios
Dunia Castlevania adalah tempat para monster, vampir, dan pertempuran antara kegelapan dan cahaya. Trevor Belmont, sang pemburu monster terakhir dari klannya, bergabung dengan penyihir Sypha Belnades dan Alucard—anak Dracula—untuk menghentikan kebangkitan kekuatan gelap.
Nilai jual anime ini:
- Nuansa gelap dan gotik yang selaras dengan akar game
- Aksi brutal dan koreografi pertarungan yang tajam
- Karakter dengan latar dan motivasi yang kuat
- Desain visual yang terinspirasi anime shonen, tapi tetap khas Barat
Seri ini sukses karena tidak hanya mengandalkan nostalgia, tetapi juga membangun cerita baru yang berdiri tegak sendiri.
4. Steins;Gate
Game asal: Steins;Gate (Visual Novel)
Studio animasi: White Fox
Rintaro Okabe, ilmuwan eksentrik, secara tidak sengaja menciptakan alat untuk mengirim pesan ke masa lalu menggunakan microwave. Penemuan itu membawa konsekuensi besar, termasuk perhatian dari organisasi rahasia dan efek domino di garis waktu.
Mengapa Steins;Gate layak ditonton:
- Alur cerita berbasis time travel yang kompleks namun masuk akal
- Perkembangan karakter yang lambat tapi mendalam
- Ketegangan psikologis yang konsisten sepanjang seri
- Humor eksentrik yang seimbang dengan momen tragis
Steins;Gate adalah contoh bahwa adaptasi dari visual novel bisa sangat kuat jika penulisan dan pacing-nya tepat.
5. Pokémon
Game asal: Pokémon Series (Nintendo/Game Freak)
Studio animasi: OLM
Anime Pokémon memperkenalkan Ash Ketchum, bocah yang bercita-cita menjadi Pokémon Master. Bersama Pikachu dan teman-teman lain yang berganti-ganti, Ash menjelajahi berbagai daerah, menangkap Pokémon, dan mengikuti turnamen.
Faktor yang membuatnya bertahan lama:
- Nuansa petualangan yang konsisten dari generasi ke generasi
- Pesan moral tentang persahabatan, ketekunan, dan kerja tim
- Adaptasi fleksibel dari game tanpa perlu mengikuti plot secara ketat
- Ikon budaya yang melebihi batas medium video game
Seri ini terus berkembang, tetapi inti ceritanya tetap sama: mengejar impian dan menjalin hubungan dengan makhluk yang luar biasa.
Daftar Tambahan yang Patut Dicatat
• Danganronpa: The Animation
Game misteri pembunuhan yang penuh plot twist diterjemahkan ke dalam anime dengan ketegangan tinggi dan gaya visual mencolok.
• Persona 4: The Animation
Adaptasi langsung dari game RPG dengan karakter remaja dan misteri pembunuhan supernatural, disajikan dengan warna dan gaya khas.
• The Legend of Zelda (OVA, pendek)
Meskipun tidak seterkenal adaptasi lainnya, OVA ini tetap menjadi pengingat bahwa semesta Zelda memiliki potensi besar untuk format serial.
Kesimpulan
Anime yang berasal dari video game memiliki tantangan besar: menyenangkan penggemar game sekaligus menarik perhatian penonton baru. Beberapa judul dalam daftar ini berhasil melakukan keduanya dengan pendekatan yang serius terhadap cerita, karakter, dan estetika visual. Dari dunia masa depan yang kejam hingga kisah persaudaraan yang penuh konflik, adaptasi ini menunjukkan bahwa medium interaktif bisa menghasilkan narasi yang kuat dalam bentuk serial animasi.